LOTENG, Sabtu, 17/12/2011. Hampir di sebagian besar wilayah kabupaten Lombok Tengah kondisi jalan sangat memperihatinkan seolah-olah luput dan malah terlupakan dari perhatian Pemerintah Daerah. Bila dibandingkan dengan beberapa kabupaten lainnya misalkan saja; kabupaten Lombok Timur,Lombok Barat atau bahkan kabupaten yang paling termuda yaitu kabupaten Lombok Utara (KLU) dimana, kita bisa jumpai hampir semua jalan baik jalan penghubung dari desa ke kecamatan ataupun ke kabupaten kondisinya sangat mendukung dan semuanya sudah beraspal (hot mix). Dalam hal ini, dengan kondisi jalannya yang sangat memperihatinkan bisa dibilang kabupaten Lombok Tengah berada pada posisi teratas dibanding kabupaten lainnya.
Ada beberapa ruas jalan di Loteng kita sebut saja di kecamatan Pringgarata dan Jonggat dimana, kondisi jalan di dua kecamatan ini kondisinya sangat memperihatinkan dengan lobang dimana-mana, ditambah lagi dengan datangnya musim penghujan bulan-bulan ini menjadikan lobang-lobang tersebut berubah menjadi kobangan air dan tentunya ini sangat membahayakan bagi setiap pengendara karena sulit untuk memilih jalan mana yang harus dilalui,bahkan bisa mengakibatkan kecelakaan.
Terkait dengan ini,beberapa warga sering mengadukan bahkan melontarkan kritikan-kritikan pedas ditujukan ke kades atau camat yang sewaktu-waktu mengadakan kunjungan ke tempat mereka – minimnya dana karena terkonsentrasi perampungan penggarapan Bandara International Lombok (BIL) selalu menjadi alasan para aparatur pemerintah tersebut untuk meredakan kekesalan dan kekecewaan masyarakat. Ini terjadi dan telah berlangsung sejak lama dari periode pemerintahan bupati sebelumnya sampai dengan sekarang.
Lombok Tengah, dengan BIL-nya yang mana telah beroperasi sejak 1 Oktober 2011 lalu dan secara otomatis semua aktifitas penerbangan yang semula bertempat di bandara udara Seleparang telah berpindah, tentunya ini sangat menuntut sejauh mana kesiapan Lombok Tengah dari segala aspek baik berupa jalan, infrastruktur,dan lain sebagainya. Di sisi lain, dengan kondisi hampir semua jalan yang memperihatinkan, minimnya dana perbaikan karena alasan habis tersedot untuk perampungan BIL, ataupun mungkin saja pendanaan yang miss alokasi atau para aparatur-aparatur pemerintah tersebut pura-pura tidak tahu dan peduli. Dalam hal ini tentunya pencitraan negative akan terlontar dan tersemat pada kabupaten Lombok Tengah dengan keberadaannya sebagai salah satu kabupaten terpilih tempat beroperasinya Bandara International Lombok (BIL).
Km-Al Hikmah...http://km-alhikmah.blogspot.com/2012/01/jalan-penghubung-kecamatan-rusak-parah.html
BalasHapus