zikiran merupakan suatu kegitan yang rutin dilakukan oleh masyarakat dasan baru ketika melakukan acara-acara adat seperti syukuran, mendapat musibah dan lain-lain. Tradisi ini merupakan warisan yang perlu kita jaga dan kita lestarikan agar tidak hilang karena mepunyai manfaat yang sangat besar.
Salah satu contoh zikiran yang dilakukan oleh warga dasan baru apabila salah seorang warga mendapat musibah yaitu ketika ada salah satu keluarganya meninggal dunia, zikiran ini dilakukan dirumah duka dan di masjid. Tradisi ini sudah menjadi hal yang harus dilakukan oleh warga kampung dasan baru, tradisi ini sangat memberikan nilai yang positif bagi keluarga yang di tinggalkan sekaligus menjadi takziah bagi warga yang di tinggalkan agar tidak terlalu sedih, disamping itu juga untuk mempererat tali silaturrahmi antas semua warga kampung.
Zikiran ini dilakukan selama tujuh hari berturut-turut dan dilaksanakan setelah selesai sholat isa’ dan di ikuti oleh sebagian warga meskipun dengan alakadar yang sangat sederhana.
Tradisi zikiran dimasjid ini sekitar 4 tahun yang lalau dilakukan dengan memberikan subangan yaitu berupa jajan-jajanan yang dibawa kemasjid, pemberian subangan ini dilakukan secara bergantian yaitu mengguakan blok atau RT. Di desa dasan baru terbagi menjadi 4 blok yaitu blok barat masjid, selatan masjid, utara masjid dan timur masjid. Tradisi memberikan subangan ini berjalan cukup lama sampai bertahun-tahun. Akan tetapi tradisi memberikan sumbangan tersebut sirna seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi. Teradisi ini sebenarnya sangat disayangkan untuk hilang karena bisa saling bantu sesama warga apabila mendapat musibah dan dapat meringankan beban keluarga yang ditinggalkan.
Harapan penulis semoga tradisi-tradisi yang ditinggalkan oleh nenek moyang kita bisa terjaga dan dilestarikan dengan baik agar tidak menjadi sebuah cerita.
0 komentar:
Posting Komentar
Mohon Tinggalkan Komentar